25.2.13

Pengalaman Ngurus Visa Run ke Kamboja

Hari itu merupakan pengalaman pertama ngurus visa run ke kamboja, mengapa harus mengurus visa run ? Karena masa ijin tinggal di Thailand ku melebihi batas . Harusnya aku (yang termasuk warga asean) dapat free visa 30 hari untuk masuk ke Thailand. Tapi berhubung aku disini totalnya lebih dari 30 hari maka aku harus extend visa dengan cara keluar ke Kamboja terus masuk lagi ke Thailand untuk dpt perpanjangan 14 hari bila via darat. Kami pun harus berangkat pagi dari Bangkok karena van menuju kamboja dari vicmon berangkat jam 05.30 pagi. Perjalanan ke Perbatasan sendiri sih agak membosankan karena sepanjang jalan hanya ada Sawah dan hanya sedikit bangungan. Bagus indonesia pokoknya. :D
pasport control di border Thailand
banyak barang keluar masuk *deket pasar*
Cambodian Gate
Akhirnya jam 9 sampailah Kami di perbatasan (arranyaprhatet) dan dengan hanya bermodal baca blog kita pun nekat ngurus visa tanpa berbekal pengalaman apapun. Pertama, kita harus cek paspor di bagian arrival kantor imigrasi Thailand, trus dikasi stempel keluar kemudian masuklah kita ke kamboja. Dari kantor imigrasi Thailand itu kita tinggal Jalan ke gerbang perbatasan kamboja (Kantor Imigrasi Poipet), karena jaraknya lumayan dekat. Daaan sampailah kita di KAMBOJAA ! walau cuma perbatasan kamboja dan langsung balik ke thai habis distempel , tp aku seneng, bisa menapak ke negara yang lain, walau cuma bentar sih.

Tapi pemirsa, Beberapa hal terjadi diluar ekspektasi, ternyata ngurus visa run bayar menn 200 baht :(((, padahal setau Kami klo sama2 asean itu free, Berdasarkan Info dari Petugasnya yang gratis itu yang holiday visa alias harus stay di kamboja minimal semalam, kalau yang cuma masuk sebentar, terus keluar lagi (untuk extend visa) diharuskan membayar oleh mereka. Nah, pada saat itu, Putri meminta ocik mengabadikan kejadian tersebut dengan "memotret" petugas imigrasi yang meminta 200 baht pada kami dengan alasan yang udah aku jelasin tadi (extend visa harus bayar). Tapi Akhirnya aktivitas foto memfoto itu ketahuan sama petugas, walhasil si Ocik pun di tegur si petugas sambil minta ocik menghapus foto "kegiatan" tersebut. Setelah kejadian tersebut kita pun langsung pada bad mood, sebel sama Pak Imigrasi di Poipet. Kami juga tambah sebel apalagi setelah tahu dari Staff KBRI kalau visa run kayak gitu itu ga ada yang pake bayar, alias gratis !!!!! Ya semoga pengalaman ini bisa jadi referensi teman2 lain yang mau extend visa kayak kami, biar ga dirugikan kayak kami.

Well, Back to the story, FYI Pemirsa , hari sabtu kmrn itu semacam peak season nya turis , antrian imigrasi puanjaaaaang mengular , bule bule datang bergerombol. Bahkan antriannya sampe jembatan friendship diluar kantor imigrasi :0 . Bbrp bule ada yg enjoy aja , berdiri antri sambil pasang headset , ada yg maki 2 fu*k, ada yg ngobrol2 , Bahkan ada yg ngeluarin pensil trus bikin sketch :-)

Finally setelah  melakoni proses visa run yang panjang dan melelahkan, Kami pun bisa befnafaas lega , bbrpa dr Kami segera cuss ke pasar perbatasan rong klua dan pulang dengan van. Tp aku dan adis memilih spent one more night disini karena pingin tau rasanya naik kereta , soalnya aku sama adi uda ketinggalan kereta yang jam 2 siang :-)
*sebagian teks ditulis disaat berada dalam antrian panjang , :)

2 komentar:

  1. I strongly agree to your blog ....
    i think is Very Cool ..awesome
    Keep Posting
    Do not forget to Clic My Name

    BalasHapus
  2. Anonim6.2.14

    bisa ga kalau kita minta extendnya ga 14 hari tapi lebih 1hari jd 15 hari, karena uda trlanjur beli tiket psawat sehari stelah masa habis.

    BalasHapus