sedih, memang judul tulisan ini, tapi sebenarnya juga bukan itu sebenarnya yang terjadi, aku bingung bagaimana menamai suasana hati seperti ini, galau, hmm, lalu, apa yang kau galaukan, tidak tahu. . ., mmmm trus apa dong, bingung ! yasudah , mungkin situasi sekarang ini lebih cocok dinamakan bingung, tapi apa yang dibingungkan? BANYAK, hingga tak terdefinisi, brarti "bingung" juga salah , ayo, siapa kira kira yang bisa menamai situasi ini ? resah ? Gundah ? Gulana ? Gulma.... sudahlah, sang -empunya situasi saja ga tau, apa perlu penelitian objektif, atau hanya tafsiran seperti kata om derrida ? lho ? kok tiba tiba derrida? siapa itu ? aaahhh, ga penting, itu nama pak becak yang dapat piala kalpataru kemarin itu looo,
ahhhhhhhhhhhhhhhh, hentikan, untung tak ada barang berharga disekitarku yang bisa kubanting, hanya ada laptop, - ya, tapi saya masih cukup waras untuk tidak melemparnya.
hati ini sudah mengkristal, cukup sudah, aku lelah .. ..
i do really apologize . . . . really, T.T
Paragraf Pertama
Semua Paragrap yang di sembunyikan
mudah-mudahan masa bersedihnya sudah berlalu.. mari bermimpi lagi untuk menaklukkan dunia! :)
BalasHapusamiiiinnnn, uyeeee !!!
BalasHapussmg aku bisa ke swedia juga , hhe